1.630 Petani Sawit Bakal Dapat Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

- Jurnalis

Sabtu, 9 Maret 2024 - 00:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAGACEH – Pj Bupati Aceh Jaya, Dr. A. Murtala, M.Si., memimpin Rapat Koordinasi terkait Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Pekerja Rentan dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Meulaboh di Ruang Rapat Bupati Aceh Jaya. Kamis, 7 Maret 2024.

Rapat ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Keuangan No. 91 Tahun 2023 yang mewajibkan alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit untuk perlindungan jaminan sosial bagi Petani Sawit Mandiri.

Dalam rapat itu, disepakati bahwa sebanyak 1.630 Petani Sawit Mandiri di Aceh Jaya akan dilindungi melalui program BPJS Ketenagakerjaan. Targetnya, program ini akan terealisasi paling lambat April 2024 mendatang.

Selain petani sawit, BPJS Ketenagakerjaan juga akan memprioritaskan para pekerja di lingkungan gampong untuk mendapatkan jaminan sosial.

Baca Juga :  Wakil Ketua II DPRK: Pj Sekda Aceh Jaya Harus Komunikatif dan Responsif

Murtala dalam arahannya menekankan agar program-program BPJS Ketenagakerjaan ini lebih fokus kepada masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan, sehingga dapat membantu menurunkan angka kemiskinan ekstrim di Kabupaten Aceh Jaya.

Terkait penggunaan DBH Sawit dan Dana Gampong, Murtala menyarankan agar BPJS Ketenagakerjaan melakukan sosialisasi secara menyeluruh kepada masyarakat terkait regulasi dan manfaat dari program-program BPJS Ketenagakerjaan.

“Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya menyatakan dukungan penuh terhadap program-program BPJS Ketenagakerjaan dan berkomitmen untuk terus bersinergi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.” Ungkap Murtala.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Meulaboh, Achmad Ramli, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemkab Aceh Jaya. “Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan pemkab aceh jaya.” Ucapnya

Baca Juga :  Pj. Bupati Aceh Jaya Launching Program "Genius" Tahun 2024 di SD Negeri 3 Calang

“Mudah-mudahan pertemuan yang singkat ini bisa memberikan arah dan kebijakan lebih detail dan fokus shingga perlindungan ini bisa kita realisasikan” Ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Transnaker Aceh Jaya, Bakhtiar, juga menjelaskan bahwa program DBH ini telah direncanakan sejak tahun lalu dengan anggaran Rp328.608.000 untuk 1.630 orang. Program ini diperuntukkan bagi buruh tani, bukan pengusaha tani, dan bertujuan untuk mempercepat mengatasi kemiskinan ekstrem di Aceh Jaya.

Pada kesempatan yang sama, Pj. Bupati Aceh Jaya menerima plakat penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Meulaboh atas komitmennya dalam mendukung program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Berita Terkait

Pemkab Aceh Jaya Terima Deviden Rp 6,8 Miliar dari BAS Cabang Calang
Jelang Idul Fitri, Pemkab Aceh Jaya Adakan Pasar Murah di 9 Kecamatan
9 Brigade Pangan Aceh Jaya Dapat Bantuan Alsintan dari Kementan RI
Ir Fauzi Yahya: Pemotongan Dana DAU dan DAK Perlu Dikaji Ulang 
Pemkab Aceh Jaya Gelar Sosialisasi Penggunaan DD untuk Ketahanan Pangan
Nelayan Aceh Jaya Minta Pemerintah Bangun Pabrik Es Balok 
Jelang Tahun Baru, Harga Telur Ayam di Aceh Jaya Tembus 52 Ribu Per Papan
Praktek Kewirausahaan, Mahasiswa KPI STAIN Meulaboh Adakan Bazar Kuliner 

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 23:11 WIB

Pemkab Aceh Jaya Terima Deviden Rp 6,8 Miliar dari BAS Cabang Calang

Jumat, 21 Maret 2025 - 12:53 WIB

Jelang Idul Fitri, Pemkab Aceh Jaya Adakan Pasar Murah di 9 Kecamatan

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:50 WIB

9 Brigade Pangan Aceh Jaya Dapat Bantuan Alsintan dari Kementan RI

Rabu, 19 Februari 2025 - 23:17 WIB

Ir Fauzi Yahya: Pemotongan Dana DAU dan DAK Perlu Dikaji Ulang 

Rabu, 5 Februari 2025 - 21:55 WIB

Pemkab Aceh Jaya Gelar Sosialisasi Penggunaan DD untuk Ketahanan Pangan

Berita Terbaru

Daerah

Besaran Zakat Fitrah di Aceh Jaya 2,8 Kg Per Jiwa

Kamis, 20 Mar 2025 - 20:34 WIB