TAGACEH — Sekolah Menengah Pertama SMPS Darun Nizham Aceh Jaya bersiap launching Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Aceh pada Rabu, 9 Oktober 2025 mendatang.
Peluncuran ini untuk memperkuat sinergi program unggulan Sekolah Islam Berbasis Industri (SIRAMBI) yang tengah digencarkan oleh Darun Nizham.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua lembaga dijadwalkan dilakukan saat peluncuran. Agenda ini menjadi momentum penting bagi Aceh Jaya, menghadirkan kolaborasi antara pendidikan menengah berbasis pesantren dengan perguruan tinggi Islam modern.
Kepala SMPS Darun Nizham, Ridwan, S.Pd.I., MA., M.Pd., menyampaikan bahwa kehadiran kampus STAI PTIQ Aceh menjadi babak baru dalam pengembangan pendidikan Islam di Aceh Jaya.
“Kami sangat bersyukur dan menyambut gembira kehadiran Kampus STAI PTIQ Aceh. Ini menjadi mitra strategis bagi Sekolah Islam Berbasis Industri dan bekal awal bagi perjalanan besar pendidikan Islam modern di Aceh Jaya,” ujarnya, Rabu, 8 Oktober 2025.
Menurut Ridwan, sinergi antara Darun Nizham dan STAI PTIQ Aceh tidak hanya sebatas akademik, tetapi juga menyatukan nilai-nilai Aswaja dengan sistem pendidikan modern.
“Kehadiran kampus ini menjadi pusat inovasi pendidikan Islam yang membina santri kuat akidah, cerdas, dan terampil. Kami ingin melahirkan generasi yang mampu menciptakan lapangan kerja, membangun usaha, dan tetap berpijak pada nilai-nilai Islam,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Tgk. Jailani, S.E. mengungkapkan bahwa persiapan peluncuran dilakukan secara matang dengan melibatkan seluruh elemen sekolah dan masyarakat.
“Kami sangat terharu dan bangga. Semua bekerja keras dan cerdas menyukseskan kegiatan ini. Ada gladi bersih, penataan fasilitas kampus, dan koordinasi lintas lembaga. Nuansa kebersamaan sangat terasa,” ujarnya.
Ia menambahkan, sinergi dengan STAI PTIQ Aceh akan menciptakan jalur pendidikan berkelanjutan. Siswa SMPS Darun Nizham dapat melanjutkan ke SMAS Darun Nizham hingga ke perguruan tinggi, sementara mahasiswa STAI PTIQ Aceh berkesempatan melakukan penelitian, pengabdian masyarakat, dan pengembangan bisnis Islami di lingkungan sekolah.
Rencana besar ini juga mendapat dukungan luas dari pemerintah daerah. Bupati Aceh Jaya bersama sejumlah pejabat dinas terkait dijadwalkan hadir pada acara peluncuran. Pemerintah menilai model pendidikan berbasis industri Islami ini sebagai inovasi yang patut dicontoh.
Tokoh masyarakat dan kepala desa sekitar juga menyatakan siap bersinergi agar program ini membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Dengan mengusung visi pendidikan modern dan berdaya saing global, peluncuran STAI PTIQ Aceh di Darun Nizham diyakini menjadi pijakan baru bagi kebangkitan pendidikan Islam di Aceh Jaya.
“Pendidikan adalah investasi terbesar. Dengan sinergi ini, kami ingin membuktikan bahwa pesantren dan kampus Islam mampu bersaing di era modern. Semoga menjadi inspirasi bagi Aceh dan Indonesia,” pungkas Ridwan.
Penulis : Redaksi